live.7mbola.com - Messi meraih Bola Emas Piala Dunia 2014 meski Argentina tumbang di final di tangan Jerman - mampukah sang GOAT akhirnya menjadi juara dunia di 2022?

Final Piala Dunia 2014 di Maracana mungkin akan menjadi malam yang tak ingin dikenang Lionel Messi seumur hidupnya.

Itu adalah kesempatan sempurna bagi Argentina untuk menjuarai Piala Dunia ketiga mereka di tanah air sang rival, Brasil. Namun kesempatan tersebut berubah menjadi mimpi buruk setelah tumbang di final dengan skor 1-0 di tangan Jerman.

Pertandingan saat itu berjalan menegangkan, dengan Argentina dan Jerman tampil seimbang. Pun kedua tim sama-sama mendapat kesempatan untuk memenangkannya di waktu normal. Albiceleste memiliki tiga peluang emas yang jatuh kepada Gonzalo Higuain, Rodrigo Palacio, serta Messi sendiri. Sayangnya tiga kesempatan tersebut terbuang sia-sia dan Mario Gotze sukses mencetak gol yang menakdirkan Jerman menjadi kampiun Piala Dunia untuk keempat kalinya.

Lucunya, Maracana pula yang menjadi saksi saat Messi akhirnya meraih trofi senior pertamanya untuk Argentina - Copa America 2021.

Kini, dengan Argentina generasi baru kembali mencapai partai puncak Piala Dunia di edisi 2022 di Qatar, mari kita kenang siapa saja bintang-bintang yang mengenakan seragam Argentina di final Piala Dunia 2014 kontra Jerman.

Romero kini membela Boca Juniors setelah sempat membersamai Manchester United antara 2015 dan 2021.

Pablo Zabaleta - Bek Kanan
Zabaleta hijrah ke Manchester City pada 2008 di mana ia menghabiskan sebagian besar kariernya dan menjadi sosok ikonik The Citizens. Ia hengkang dari City pada 2017 dan menghabiskan tiga musim terakhir kariernya di West Ham United.

Zabaleta pensiun pada 2020


Martin Demichelis - Bek Tengah
Bek Argentina ini pernah membela klub-klub besar Eropa seperti Bayern Munich, Manchester City, hingga Atletico Madrid.

Ia terakhir bermain untuk Malaga pada 2017 sebelum pensiun.

Per November 2022, Demichelis resmi menukangi raksasa Argentina River Plate.

Ezequiel Garay - Bek Tengah
Bekas bintang Real Madrid dan Benfica ini hijrah ke Zenit usai final Piala Dunia 2014. Garay lalu pensiun pada 2020 setelah menghabiskan empat musim di Valencia.

Bek Kiri - Marcos Rojo
Setelah Piala Dunia 2014, Rojo bergabung ke Manchester United dari Sporting Lisbon. Ia menetap bersama The Red Devils sebelum hijrah ke Boca Juniors pada 2021.

Enzo Perez - Sayap Kanan
Perez memulai kariernya di klub Argentina Godoy Cruz pada 2003. Ia lalu sempat bermain untuk klub-klub seperti Benfica dan Valencia sebelum hijrah ke River Plate pada 2017.

Lucas Biglia - Gelandang Tengah
Biglia bermain bagi klub-klub Eropa seperti Anderlecht, Lazio, dan AC Milan. Per 2022, ia membela klub Turki Istanbul Basaksehir.

Javier Mascherano - Gelandang Bertahan
Javier Mascherano dianggap sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah dilahirkan Argentina. Berposisi gelandang bertahan, ia hijrah ke Eropa dengan membela West Ham United sebelum bermain bersama klub elite seperti Liverpool dan Barcelona.

Ia adalah penampil terbanyak timnas Argentina (147) sampai Messi menyalip catatan tersebut di Copa America 2021.

Mascherano terakhir bermain bagi klub Argentina Estudiantes sebelum pensiun di 2020. Per Desember 2021, ia ditunjuk sebagai pelatih Argentina U-20.

Ezequiel Lavezzi - Sayap Kiri
Lavezzi, yang mengawali kariernya bersama Estudiantes de Buenos Aires, hijrah ke Eropa saat Napoli merekrutnya pada 2007. Gacor di Serie A, klub sultan PSG memboyongnya pada 2012.

Lavezzi menjadi bagian penting skuad Argentina yang mencapai final Piala Dunia 2014.

Ia pensiun pada 2019, terakhir bermain bagi Hebei China Fortune.

Lionel Messi - Penyerang
Messi akhirnya berbuka puasa gelar internasional setelah memandu Argentina juara Copa America 2021. Tak lama kemudian, Messi mengakhiri masa baktinya di Barcelona setelah 21 tahun dan bergabung dengan PSG.

Kini ia dan Angel Di Maria menjadi dua personel Argentina di Piala Dunia 2014 yang kembali mencapai partai final pada edisi 2022, meski Di Maria tak bermain di final delapan tahun lalu.

Mampukah sang GOAT 'menyelesaikan' sepakbola dengan memenangkan trofi terpenting yang pernah ada?

Gonzalo Higuain - Striker
Setelah memulai kariernya bersama River Plate, Higuain hijrah ke Eropa dan bergabung dengan Real Madrid pada 2007, di mana ia bermain selama enam musim.

Setelah meninggalkan Los Blancos, ia sempat membela klub-klub seperti Napoli, Juventus, AC Milan, dan Chelsea sebelum pensiun pada 2022 di klub MLS milik David Beckham, Inter Miami.

Sergio Aguero - Cadangan
Aguero mulai mengorbit sebagai striker muda di Atletico Madrid. Ia lalu hijrah ke Manchester City pada 2011 dan bermain hingga satu dekade di sana, menjadi top skor sepanang masa mereka dengan 260 gol.

Ia hijrah ke Barcelona pada 2021, sebelum pensiun pada Desember tahun tersebut lantaran masalah jantung.

Rodrigo Palacio - Cadangan
Penyerang dengan rambut 'buntut tikus' ini bermain bagi klub-klub seperti Boca Juniors, Genoa, Inter Milan, hingga Bologna sepanjang kariernya. Ia juga mewakili Albiceleste antara 2005 dan 2014.

Palacio pensiun dari sepakbola pada 2022, terakhir bermain bagi Brescia.

Fernando Gago - Cadangan
Gago bermain untuk Real Madrid antara 2007 dan 2012 sebelum hijrah ke Valencia. Ia juga membela Boca Juniors dalam dua periode, pertama dari 2004 sampai 2006 lalu pada 2013 sampai 2019.

Gelandang bertahan Argentina ini pensiun pada 2020. Per Oktober 2021, Gago menjabat sebagai manajer Racing Club.