live.7mbola.com - Para mantan bintang Barcelona tampil fantastis, namun tidak ada yang lebih baik dari Lionel Messi, yang berkontribusi atas semua gol Inter.

Dari sudut pandang Inter Miami, pertandingan melawan Nashville SC terasa seperti sebuah film yang telah Anda tonton ribuan kali sebelumnya. Sudah tidak asing lagi, namun tidak pernah usang. Melihat Lionel Messi berlari dalam sebuah pertandingan tidak akan pernah membosankan dan, pada titik ini, hal tersebut tidak pernah terduga.

Itulah yang kita lihat di Chase Stadium - edisi terbaru dari pertunjukan Lionel Messi. Dia mencetak dua gol dan memberikan satu assist untuk Sergio Busquets dalam kemenangan 3-1, sebuah kemenangan yang, sekali lagi, disertai dengan bencana pertahanan dari lini belakang tim tamu.

Bagian dari film yang disebutkan di atas tampaknya selalu menyertakan blunder dalam pertahanan Inter Miami. Dalam laga ini terjadi lebih awal melalui gol bunuh diri Franco Negri. Gol tersebut hanya mempersiapkan Messi dan kawan-kawan untuk bangkit kembali, namun, menambahkan sedikit drama pada pertandingan yang, pada akhirnya, tidak banyak tersisa.

Messi mencetak gol pertamanya pada menit ke-11, menuntaskan umpan cerdik rekan setimnya di kotak penalti. Beberapa saat kemudian, ia menemukan Busquets dengan gol langsung dari La Masia saat tendangan sudut pemain asal Argentina itu mengarah tepat ke kepala sang pemain Spanyol. Pada saat Messi mencetak gol penaltinya di menit ke-81, pertandingan telah berakhir. Itu adalah malam yang baik bagi Miami.

Untuk saat ini, ini merupakan malam perayaan bagi Miami. Messi kembali dalam kondisi terbaiknya dan, ketika hal tersebut terjadi, the Herons akan menang lebih banyak daripada kalah.

Kiper & Bek
Drake Callender (6/10):

Sempat mengalami momen menegangkan di awal pertandingan, namun berhasil mengatasi hal tersebut.

Franco Negri (4/10):

Mencetak gol bunuh diri. Sepertinya setiap pekan, seorang pemain bertahan melakukan sesuatu yang merugikan Miami. Malam ini giliran Negri.

Nicolas Freire (6/10):

Terlihat kesulitan menghadapi dua pemain depan Nashville. Passingnya seharusnya dapat lebih baik dan ia mengalami beberapa momen sulit dengan para penyerang lawan. Meskipun begitu, ia mampu bertahan, dan itulah yang terpenting.

Tomas Aviles (7/10):

Sebuah permainan yang sangat solid dari sang bek muda, yang telah tampil lebih baik dalam beberapa pekan terakhir setelah beberapa momen sulit di awal musim.

Marcelo Weigandt (6/10):

Harus lebih bersih dalam menguasai bola, namun ia tampil cukup baik dalam bertahan di sisi kanan. Meskipun sedikit terlalu bersemangat beberapa kali di babak kedua.

Gelandang
David Ruiz (6/10):

Mendapat kartu kuning konyol di awal pertandingan karena menendang bola, sesuatu yang harus ia hindari. Selain itu, cukup stabil di lini tengah.

Sergio Busquets (8/10):

Kapanpun Anda bisa mendapatkan gol dari Busquets, itu mungkin akan menjadi hari yang baik. Gelandang asal Spanyol ini tidak mencetak banyak gol, namun ini merupakan sebuah gol yang bagus saat sundulannya menjadi puncak dari penampilan yang solid secara keseluruhan.

Julian Gressel (6/10):

Seharusnya dapat mencetak satu assist jika tidak ada keputusan offside. Selain itu, tidak ada yang spektakuler.

Penyerang
Diego Gomez (6/10):

Nasib buruk yang mengerikan bagi pemain asal Paraguay ini, yang telah menjadi salah satu pemain yang paling konsisten di klub musim ini. The Herons kini harus berharap bahwa cederanya tidak terlalu serius.

Luis Suarez (8/10):

Biasanya Messi memberikan umpan kepada Suarez, namun kali ini giliran sang pemain Uruguay yang membalasnya dengan sebuah assist. Tidak beruntung tidak dapat mencetak satu atau dua gol dari dirinya sendiri karena Suarez menjadi ancaman konsisten untuk tim tamu.

Lionel Messi (9/10):

Mencetak gol pertama dan kemudian memberikan umpan kepada Busquets untuk gol kedua sebelum mengunci kemenangan dengan sebuah tendangan penalti di menit akhir. Semuanya terasa sangat familiar. Messi kembali menjadi pusat perhatian, mendominasi sejak awal pertandingan dan meneror lini pertahanan Nashville.

Cadangan & Manajer
Leo Afonso (6/10):

Masuk dan hampir mencetak gol beberapa saat setelah menggantikan Gomez. Masuk ke dalam situasi sulit dan tampil dengan baik, mendapatkan penalti di menit-menit akhir untuk memastikan kemenangan.

Yannick Bright (6/10):

Menggantikan Gressel untuk menambah tenaga di lini tengah.

Banjamin Cremaschi (N/A):

Diberi waktu bermain beberapa menit di menit-menit akhir saat ia melanjutkan pemulihan cederanya.

Tata Martino (7/10):

Pekerjaan Martino menjadi lebih mudah ketika para pemain bintangnya tampil. Mereka melakukan hal tersebut pada Sabtu malam, dengan memimpin dalam sebuah kemenangan kandang yang baik. Di luar itu, dia sedikit terganggu oleh cedera, namun dia mengatur para pemainnya sebaik mungkin.